Sabtu, 13 Agustus 2016

Andry Antoni

Andry: “Kalian tau kasus presiden Brazil ga sih? Yang ditendang sama wakil presidennya padahal udah 12 tahun menjabat bareng.”

Antoni: “Udah pada tau soal OBOR yang mau dibuat China? One Belt One Road, jadi dia mau bikin jalur sutra perdagangan nyatuin beberapa negara pake infrastruktur buat ningkatin perekonomian negara dia.”

*Melirik Andry dan Antoni bergantian sambil senyum idiot*

Marisa: “Eh.. umn... apa ya. Kalian tau kan klitoris apaan? Kalo bukkake? Itu yang cewe jepang rame-rame digitu-gituin? Itu...”

Come on Marisa!

More Daily news website and less japan adult video, please?!

Anyway, if you want me to be honest? Mereka berdua adalah teman yang akan gue simpen selamanya. Yang akan jadi temen sharing dan brainstorming sampe ketika kita udah mantep dengan karir dan puncak kehidupan masing-masing. Mungkin nanti kita mulai bahas politik illuminati yang mulai menguasai dunia, who knows? Who knowwws??? Illuminati itu ada ya know. Meskipun kata Caca perkara brexit jauh lebih penting daripada eksistensi organisasi mistis itu.

Kita selalu mengadakan percakapan intens, sampe kadang-kadang gue suka diginiin kalo share soal ini, “Weh, Mar. Itu nongkrong apa seminar?”

“Bukan ego, lagi forum debat.”

Biasanya gue sama Antoni paling sengit. Di sini gue mengakui kelemahan gue yang sok tau dan kurang akurat mengolah fakta. Gue suka lupa detil-detil penting fakta, mungkin kalo gue jadi Otto Hasibuan, Jessica udah dipenjara sekarang gara-gara gue salah ngomong.

While Antoni penggemar berita, gue nggak tau tuh anak sejak kapan jadi suka baca berita, sejak kapan juga pengetahuannya jadi seluas itu. But it’s impressive. Antoni orang yang idealis juga, you know what. I hate idealist people. They’re stubborn and cling to their thought very very intensely. Well, orang-orang itu sangat fun diajak debat sampe gue bisa nemuin kesalahan dari pernyataan-pernyataan gue dan gue akan dapet banyak pemahaman baru.

Yesterday was just fun! And thoughtful.

Because there are many, many, things in the world yang sangat penting dan menarik dan mungkin nggak gue tau. Mereka, membantu gue ngeliat itu, mengetahui itu. Ya, jujur aja, bacaan gue selama ini kan Cuma sampe novel romance atau horor, bukan buku-buku non-fiksi yang setiap kalimatnya harus gue pikir atau search di google translate. Jadi this kind of meeting is very important for me.


Salam Roti!

Jumat, 05 Agustus 2016

Too Bored to Exist

That moment when you feel like shit *ngunyah permen biar semangat*

Everything seems like an eternity of boredom. Gebetan yang lagi lo incar, ngebosenin. Kopi yang lo minum, ngebosenin. Video yang lo tonton, I’ve watched it a hunderd times already. Buku yang lo baca, too bored to read a book. Temen chat yang biasa, ahhh ngebosenin. Ketemu temen? Harus ngirit. Kan sekarang gayanya kalo ketemu di coffeeshop secangkir 50 ribu. Gue harus bertahan hidup tanpa minta sampe kerja dan dapet gaji sendiri.


Biasanya di momen kaya gini, I become an annoying person. Ngomenin semua status orang di IG, nge-like foto semua orang, satu-satunya hal menyenangkan yang gue lakukan adalah membayangkan gue ada di bathtub berhamburan uang cepecengan. Iya memang semurah itu gue. Hanya seharga uang. But it’s an awesome fantasy though. Lebih awesome daripada bengong jorok.

Maybe I need a gun to be pointed toward my throat, so I'll be grateful to have such a life. *pasca nonton Fight Club*

P.s. Baru nyadar. Seumur hidup gue belum pernah tidur di atas rumput. How does it feel?

Salam Roti!

Senin, 01 Agustus 2016

"Nggak Tau"


Bayangkan lo terlibat dalam sebuah percakapan yang seru di satu pesta, or anything that’s boring, seperti seminar “Penanggulangan Limbah Tai Kucing dengan Mengubah Karakteristik Sosial Penduduk Jakarta” (Jayus, but it sounds academic enough right?), dengan kumpulan para profesional dan akademisi di dalamnya, you’re feeling good, and smart enough to keep up with their topic. Then, suddenly, salah satunya melayangkan pertanyaan yang tidak lo tahu jawabannya. Iya, di tengah-tengah orang pinter yang tau segalanya.