Minggu, 28 April 2013

Mungkin Ego Bukan Masalah Utamanya. Atau Iya? Entahlah.


Fyi, ego gue besar. Sebesar badan gue. Gue Cuma pengen tau, gimana cara mengalahkan ego gue,, harus pake apa? Setau gue partikel manusia dalam bahasa dramatisirnya itu terdiri dari tiga bagian. Perasaan, otak, dan tubuh (konotasinya ke nafsu badaniah), nah kira-kira ngalahin ego itu harus pake elemen yang mana.

Pertanyaan kedua adalah, kenapa gue harus mengalahkan ego gue? Bukankah ego adalah salah satu senjata defensif manusia, ya? Bukankah ego itu terpakai untuk melindungi elo beserta segala isinya, ya?? Iya kan??

Terus.

Gue harus?

*Maafkan postingan gue yang random, absurd, dan sok galau gitu malam ini. Eh EMANG GALAU DENK. Gue lagi dalam fase-fase in denial ceritanya. Dan ego gue sangat-sangat mendukung fase in denial itu, mereka jadi tim sempurna untuk menghancurkan setiap jam kehidupan gue. GAH!*

*Kalo masalah capek. Iya gue capek. Gue juga mau buru-buru mengelarkan masalah yang tadinya gue pikir gak penting ini, makin gue in denial kalo masalah ini gak penting, gue makin kepikiran dan makin gak bisa lari. Jadi? Gimana donk? Yaudah, namanya juga galau, mana punya jawaban sih?*

Salam roti!

Selasa, 16 April 2013

Re-Dream and Some(one)thing New..


Gue (beberapa detik lalu) memiliki rencana mulia untuk posting mengenai kemandirian gue sebagai roti ranger yang naik angkot jembatan dua-grogol tiap hari ke kampus. Sebetulnya melalui observasi dangkal gue selama ini, gue memiliki beberapa klasifikasi kriteria supir angkot yang lumayan variatif. Tapi mandek di tengah-tengah. MEH.  Gue gak lanjut, dan gue beralih ngeliat-liat post blog gue waktu gue SMA, sekitar sma1 sepertinya.